 |
pic source: pixabay.com |
Di artikel ini, saya menuliskan bahwa dulu, selain penyuka acara infotainment saya adalah pecinta sinetron. Ya, saat masih sekolah, ada banyak judul sinetron yang saya tonton. Saking sukanya pada sinetron, saya sampe rela malam-malam ke rumah tetangga untuk nonton sinetron favorit.
Tapi kalo dipikir-pikir lagi, sinetron jaman dulu memang berkualitas, jadi wajar saja bila saya ketagihan nonton. Akting pemainnya oke-oke, alur ceritanya nyambung dan tidak bertele-tele. Jumlah episodenya "normal" alias tidak dipanjang-panjangkan jadi sinetron yang tayang itu pasti tamat.
Namun itu semua terjadi sebelum sinetron stripping menyerang. Kemunculan sinetron stripping merusak tatanan yang sudah ada. Perlahan-lahan, sinetron yang tayang sekali seminggu itu menghilang dari layar kaca dan mulai digantikan sinetron baru yang tayangnya setiap hari dengan durasi tayang dua sampai tiga jam lamanya, yang mana episodenya sepanjang rel kereta api dan konfliknya tak pernah usai, ckckck 🤦♀️.
Sinetron yang tayang setiap hari dengan durasi yang panjang itu lambat laun mengikis rasa suka saya pada sinetron. Lelah rasanya menyaksikan sinetron yang tak kunjung usai yang masalahnya selalu datang silih berganti. Tak kuat akutu! Mending berpaling pada drama korea yang episodenya tidak panjang. Entahlah, seandainya sinetron yang tayang di televisi saat ini memiliki kualitas yang sama dengan sinetron tahun 1990-an hingga awal 2000-an, apakah rasa suka saya pada sinetron akan kembali seperti dulu?
Lalu, sinetron-sinetron apakah yang menjadi favorit saya pada saat itu? Berikut ini akan saya tuliskan 10 judul sinetron favorit saya di masa lalu.
Inilah dia 10 sinetron favorit saya di masa lalu:
1. Cinta
Sinetron pertama yang menjadi favorit saya adalah CINTA. Sinetron yang diadaptasi dari novel yang berjudul "Seandainya Aku Boleh Memilih" karya Mira W ini diperankan oleh Primus Yustisio, Desi Ratnasari dan Atalarik Syah.
Sinetron ini bercerita tentang kehidupan Rini (Desi Ratnasari), seorang mahasiswi kedokteran yang menjalin cinta dengan Andi (Atalarik Syah), lelaki yang hobi melukis namun memiliki penyakit jantung. Saat sedang menjalin cinta dengan Andi, Rini melakukan "kesalahan" dengan Haris (Primus Yustisio), seorang playboy yang merupakan kakak kandung Andi. Kesalahan itu menyebabkan Rini Hamil. Seiring berjalannya waktu, Rini sadar ternyata lelaki yang ia cintai bukanlah Andi, melainkan Haris, namun cinta mereka tidak bisa bersatu karena dapat membahayakan keselamatan Andi.
Sinetron Cinta ini sangat menguras emosi. Akting ketiga pemeran utamanya jempol banget hingga membuat penontonnya terbuai dan ketagihan untuk terus menyaksikannya. Saya ingat, setiap malam Rabu (kalo tidak salah ingat, sinetron ini tayang setiap hari Selasa malam pukul 21.00 WITA), saya dan mama beserta tetangga lainnya berbondong-bondong ke rumah tetangga yang punya televisi untuk menonton sinetron ini. Iya, saat itu di rumah kami belum ada televisi jadi untuk menonton sinetron kami harus ke rumah tetangga.
Cinta ini berjumlah 26 episode dan ditayangkan di RCTI. Selain alur dan konfliknya yang keren, original soundtracknya yang dinyanyikan Titi DJ juga menjadi daya tarik sinetron ini.
2. Permataku
Sinetron Permataku diperankan oleh Paramitha Rusadi dan Anjasmara. Namun masih ada pemeran lain seperti Primus Yustisio, Nafa Urbach, Yana Zein dan beberapa artis lainnya. Saya agak lupa bagaimana alur cerita sinetron ini, yang sedikit terbayang adalah Paramitha Rusadi terpisah dari suaminya dan baru bertemu kembali setelah anak-anak mereka sudah dewasa. Bagi yang pernah nonton sinetron ini dan masih ingat ceritanya, tolong komen yaa, kali aja setelah membaca komennya saya bisa sedikit mengingat jalan cerita sinetronnya.
Mengapa saya tetap memasukkan sinetron ini sebagai salah satu sinetron favorit padahal alur ceritanya saja saya sudah lupa? Jawabannya karena ketika menyebut sinetron favorit, maka Permataku ini langsung muncul di pikiran saya. Walau tidak ingat bagaimana ceritanya, tapi sinetron ini sangat berkesan di hati saya.
Sama seperti sinetron Cinta, saat menonton Permataku saya dan mama juga numpang ke tetangga. Ia tayang setiap malam Senin pukul 20.30 WITA di RCTI. Irama pembuka ost sinetron ini masih saya ingat hingga hari ini.
3. Kehormatan
Sinetron berikutnya yang menjadi favorit saya adalah Kehormatan. Sinetron ini diperankan oleh Primus Yustisio, Nafa Urbach, Tia Ivanka, Febby Febiola dan Reynold Surbakti.
Sinetron ini berkisah tentang sepasamg kekasih Krisna (Primus Yustisio) dan Tiara (Nafa Urbach) yang harus berpisah karena Krisna terpaksa menikahi wanita lain, Cindy (Tia Ivanka) yang sudah lama tergila-gila padanya.
Perpisahan tidak membuat cinta Krisna pada Tiara luntur. Sebaliknya, pernikahannya dengan Cindy bagaikan neraka. Walau berhasil memiliki raganya, namun Cindy tidak bisa memiliki hati Krisna. Dari pernikahan itu, lahir seorang putri cantik yang juga diberi nama Tiara. Sayangnya Cindy tidak bisa merawat dan membesarkan anaknya karena ia meninggal sesaat setelah melahirkan. Sepeninggal Cindy, Krisna menjalani hidupnya dan tak lelah mencari Tiara, mantan kekasih yang masih dicintainya.
Episode sinetron ini lumayan panjang dan dibuat dalam 2 sesion. Tayang di Indosiar setiap malam Rabu pukul 21.00 WITA. Yang membuat saya suka banget dengan sinetron ini adalah karena saya suka dengan pasangan Primus dan Nafa yang saat itu pacaran. Saya berharap mereka bisa menikah, namun sayang hubungan mereka putus di tengah jalan. Saya adalah orang yang patah hati mendengar perpisahan mereka, hiks.
4. Kecil-Kecil Jadi Manten
Sinetron berikutnya yang menjadi favorit saya adalah Kecil-Kecil Jadi Manten (KKJM) yang diperankan oleh Almarhumah Sukma Ayu, Syahrul Gunawan, Faridsyah Rizki dan Reyna Maryana.
Sinetron ini berkisah tentang Rohaye (Almarhumah Sukma Ayu), siswi SMA yang tomboy. Sifatnya yang tomboy membuat resah ayah dan ibunya. Di keluarga lain, ada anak lelaki seusia Rohaye bernama Ongky (Faridsyah Rizki). Kebalikan dari Rohaye, Ongky justru sangat feminim. Melihat sifat dan tingkah anak mereka yang berlawanan, orang tua Rohaye dan Ongky sepakat menjodoohkan anak-anak mereka dengan harapan si anak akan kembali ke kodratnya. Namun pernikahan itu tidak merubah apapun. Yang bisa merubah sifar Rohaye menjadi lebih "jinak" justru adalah Aimin (Syahrul Gunawan), salah satu tukang ojek yang bekerja pada ayah Rohaye.
Sepanjang menonton KKJM, kita akan menyaksikan banyak kesalahpahaman namun dari kesalahpahaman itu kita akan dibuat tertawa. Saking lucunya, waktu seolah tidak terasa ketika menyaksikan sinetron ini. Dan bukan hanya saya yang menyukainya, kami sekeluarga suka pada sinetron ini. Setiap malam Minggu pukul 21.00 WITA kami akan duduk rapi di depan televisi untuk menyaksikan tingkah konyol Ongky, Rohaye dan keluarga mereka.
Kalo tidak salah, sepertinya sinetron KKJM ini dibuat ulang yaa sinetronnya dan ditayangkan di ANTV, katanya untuk mengobati kerinduan pada sosok Ongky dan Rohaye.
5. Bunda
 |
pic source: wikipedia |
Diperankan secara apik oleh aktor dan aktris berkualitas seperti Tora Sudiro, Dinna Olivia dan Meriam Bellina dan beberapa aktor dan aktris pendukung lain.
Dina (Dinna Olivia), adalah seorang pengacara cantik berusia 27 tahun. Selain cantik, ia juga cerdas, tegas, sangat memegang prinsip dan memiliki kepribadian yang kukuh. Sejak kecil ia tidak pernah mengetahui siapa ibu kandungnya.Pesonanya membuat banyak lelaki jatuh cinta pada Dina, salah satunya adalah Chris (Tora Sudiro). Seorang lelaki yang menjadi partner Dina yang merupakan anak seorang mafia musuh Dina. Suatu hari, terjadi kasus pembunuhan seorang p*lacur dan yang menjadi tersangkanya adalah p*lacur lain yang bernama Andhini (Meriam Bellina). Namun pembunuh sebenarnya adalah Angga, adik Chris. Dina mengajukan diri untuk membela Andhini yang ternyata adalah ibu kandungnya.
Saya suka banget dengan sinetron ini. Menyaksikan Bunda ini seperti kita menyaksikan sebuah film. Akting pemerannya jempolan semua. Chemistry Tora dan Dinna Olivia juga kuat banget. Saking sukanya pada chemistry mereka, saya sampai berharap mereka jadian di alam nyata. Sayangnya Tora sudah menikah dan punya dua anak. Dan yang lebih saya sayangkan lagi, ternyata dia malah selingkuh dengan Mieke Amalia, hiks. Duh, kok jadi ngegosip, sih, hahaha maklumlah, dulu saya adalah pecinta acara infotainment.
Saya menonton sinetron Bunda ini di kost-an bersama teman-teman. Tayang setiap malam minggu pukul 22.00 WITA di RCTI. Original soundtrack yang dinyanyikan Ruth Sahanaya juga jadi pelengkap sempurnanya sinetron ini. Kalo semua sinetron Indonesia seperti ini kualitasnya, pasti banyak penonton yang suka sinetron dan tidak berpaling ke drama korea atau drama dari negara lain.
***
Sepertinya artikel ini saya cukupkan sampai di sini. Untuk sinetron favorit urutan 6 sampai 10, akan saya buatkan artikel baru yang akan saya publish di kesempatan berikutnya soalnya masih harus ngumpulin ingatan tentang judul dan alur cerita sinetronnya.
Apakah di masa lalu kalian juga suka sinetron? Kalau iyaa, apakah rasa suka itu masih bertahan hingga sekarang? Ataukah sama seperti saya? Berhenti karena kualitas sinetronnya tidak sebagus jaman dulu?
Lakudo, 20 Januari 2022